Tidur 8 jam per hari sering disebut-sebut sebagai waktu paling ideal
untuk lamanya seseorang Tidur. Jadi apakah jika tidur melewati 8 jam per
hari itu baik? Riset atau studi menunjukkan bahwa tidur terlalu banyak
tidak bagus untuk kesehatan Anda dan memiliki dampak negatifnya
tersendiri. Berikut penjelasannya.
BERAPA LAMAKAH YANG DISEBUT TIDUR TERLALU BANYAK
Jumlah waktu tidur yang dibutuhkan seseorang berbeda dari satu orang ke
orang lainnya, hal ini tergantung dari umur, aktivitas, kesehatan dan
gaya hidup seseorang. Sebagai contoh, pada saat seseorang sedang
mengalami stres atau menderita sebuah penyakit, kebutuhan akan tidur-pun
berbeda dari orang yang tidak mengalaminya. Tetapi walaupun waktu tidur
yang dibutuhkan berbeda-beda, para ahli merekomendasikan orang dewasa
untuk tidur antara 7 sampai 9 jam setiap malamnya.
MENGAPA ORANG-ORANG TIDUR TERLALU BANYAK
Bagi orang yang menderita hypersomnia, yaknisebuah kondisi medis karena
capek berlebih sehingga lelah sepanjang hari dan ingin tidur, tidur
terlalu banyak adalah kelainan medis. Kebanyakan orang yang menderita
ini menunjukkan gejala akan gelisah, tidak ada tenang, dan masalah
ingatan karena kebutuhan akan tidur.
Terhalangnya jalur pernapasan selagi tidur juga dapat menjadi salah
satu alasan mengapa seseorang membutuhkan tidur lebih, hal ini dikenal
dengan Obstructive Sleep Apnea. Tentu saja tidak semua orang
yang tidur terlalu banyak mengalami kondisi medis, hal lain yang
kemungkinan menjadi penyebabnya adalah obat, alkohol, depresi, atau
memang orang itu sedang ingin tidur banyak.
MENGAPA TIDUR TERLALU BANYAK DAPAT BERDAMPAK NEGATIF
Walaupun kepercayaan umum mengatakan bahwa tidur 8 jam itu baik untuk kesehatan optimal, sebuah studi 6 tahun
menunjukkan bahwa lebih dari 1 juta orang dewasa di umur 30 sampai 102
telah menunjukkan bahwa orang-orang yang tidur hanya 6 sampai 7 jam
setipa malam mempunyai tingkat kematian yang lebih rendah. Sedangkan
individu yang tidur 8 jam per hari atau lebih, juga yang kurang dari 4
jam setiap malam mempunyai tingkat kematian lebih tinggi dibandingkan
yang 6 sampai 7 jam.
Berikut masalah-masalah lain yang mungkin terjadi untuk orang yang tidur lebih dari 9 jam setiap malam.
1. Depresi
Depresi sering dihubungkan dengan baik sedikit tidur maupun terlalu
banyak tidur. Kebanyakan orang yang mengalami depresi memiliki resiko
insomnia (susah tidur) atau tidur terlalu sedikit, tetapi 15% orang yang
mengalami depresi juga memiliki resiko tidur terlalu banyak. Ini
mungkin kurangnya kepuasan hidup.
2. Kondisi Medis
Ternyata tidur berlebih juga dapat memiliki kemungkinan lebih tinggi
akan kondisi medis seperti diabetes, obesitas, dan sakit kepala. Orang
yang tidur terlalu banyak di siang hari dan mengganggu waktu tidur malam
mereka terkadang akan menemukan diri mereka mengalami sakit kepala di
pagi harinya.
3. Lebih Banyak Tidur di Cuaca atau Musim Dingin
Dikenal juga sebagai Seasonal Affectiveness Disorder (SAD),
yang terjadi di musim dingin. Ditunjukkan dengan gejala depresi, kurang
energi, ketidak tertarikan seks, meningkatnya tidur. Ini serupa dengan
"hibernasi", tapi pada kenyataannya tidak ada kebutuhan untuk tidur
lebih banyak di musim dingin.
Untungnya, SAD dapat disembuhkan dengan olahraga ringan, terlebih bagi
kita yang tidak memiliki musim dingin, kemungkinan ini sangatlah rendah
atau bahkan dapat dikatakan tidak mungkin.
4. Kekurangan Energi
Banyak studi menunjukkan bahwa tidur terlalu banyak juga dapat
menyebabkan kurangnya energi. Pernahkan Anda merasa lelah setelah tidur
sekitar 10 jam daripada tidur hanya 7 jam? Tubuh Anda berusaha untuk
menggantikan kualitas dengan kuantitas, yakni kualitas tidur yang buruk
digantikan dengan lamanya waktu tidur.
5. Kekurangan Olahraga
Olahraga teratur meningkatkan temperatur tubuh Anda, sehingga
memperbolehkan temperatur tubuh Anda untuk turun lebih cepat di malam
hari, yang juga akan meningkakan kualitas tidur. Kurangnya pergerakan
dapat meningkatkan waktu tidur.
6. Diet yang Salah
Kebiasaan makan dan tidur berjalan seiringan. Diet yang salah ternyata
malah dapat memperburuk energi Anda dan membuat Anda lebih lelah, yang
juga berarti tidur lebih banyak. Jangan makan makanan yang tidak sehat
sebelum tidur karena tentu lebih membutuhkan metabolisme lebih yang
ditujukan ke sistem pencernaan Anda, dibandingkan otak Anda selagi
tidur. Hal ini membuat kualitas yang buruk.
JADI APAKAH TIDUR TERLALU BANYAK BENAR-BENAR BURUK UNTUK KESEHATAN
Sayangnya, masalah-masalah di atas hanya didasarkan ke statistik dan
studi, tidak ada yang secara nyata menunjukkan mengatakan bahwa tidur
terlalu banyak itu benar-benar buruk untuk kesehatan. Mungkin jika Anda
sehat dan tikda memiliki kondisi medis apapun, maka tidur lebih lama
tidak akan memberikan dampak negatif bagi diri Anda.
Tapi Anda juga perlu mengetahui bahwa statistik terjadi berdasarkan
data-data nyata dan kemungkinan itu terjadi kembali cukup tinggi. Jadi
apakah tidur terlalu banyak benar-benar buruk? Yang buruk mungkin adalah
penyebab dari mengapa Anda bisa tidur terlalu banyak.
Source:http://www.tahupedia.com/content/show/207/Terlalu-Banyak-Tidur-Ternyata-Buruk-untuk-Kesehatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar